Selasa, 17 Mei 2011

BELAJAR DARI KECIL

     
      Manusia pada dasarnya mempunyai potensi yang berbeda-berbeda,yang mana apabila potensi yang ada pada diri dan jiwa manusia itu di pergunakan dengan sebaik-baiknya,saya yakin dan percaya akan melahirkan manusia-manusia yang sesuai menurut apa yang digariskan allah dalam al-Quran sebagai kholipah di bumi.
                Jadi untuk menharapkan itu semua tidak semudah membalikkan telapak tangan,karna pada kebiasaannya “KEBERHASIALAN YANG BESAR HARUS DIBARENGI USAHA YANG BESAR PULA”dan salah satunya adalah melalui belajar dari kecil bukan belajar sesudah jenggotan,kata pepatah:Belajar diwaktu kecil bagai mengukir diatas batu,Belajar diwaktu tua bagaikan menulis diatas air.
       Dan jika di amati, orang yang meraih keberhasilan itu pada dasarnya memulai belajarnya dari kecil,bukan setelah jenggot-jenggotan.........................haa...............a.......belajar sesudah jenggotan apa  
kata dunia.Apalagi sekarang ini banyaknya pendidikan anak usia dini yang mana itulah salah satu hasil pemikiran untuk mengoptimalkan potensi yang ada pada diri seorang anak,anak diajari belajar sambil bermain,anak diajari bagaimana  berintraksi dan melakukan kontak sosial pada orang lain.
               Belajar diwaktu kecil memang sangat baik untuk diterapkan dibumi  pertiwi yang kita cintai ini,tapi terkadang saya teringat bayangan sebuah desa kecil nan lugu dimana jika  dilihat  dari sudut pandang pendidikan,termyata pendidikan disana sungguh sangat minim sekali,tiada pendidikan untuk anak dini seperti kebanyakan pendidikan di kota-kota.tidak cuma itu: jaringan internet jtidak ada,yang lebih memukul hati saya, ternyata dari sekian penduduk desa,bahkan kecamatan tidak        ada photo cofi serta ketiadaan computer apalagi internet.kini setelah saya melanjutkan pendidikan disalah satu perkuliahan di kota medan baru saya bisa membandingkan ternyata pendidikan dikota itu jauh lebih berbeda dengan orang yang berada didesa seperti kemaren ketika saya masih sekolah di desa.
                Dan jika diperhatikan kenapa terjadi perbedaan pendidikan yang begitu rancu antara pendidikan dikota dengan didesa???????????????????????? Sungguh pertanyaan yang sangat membutuhkan jawaban dari mereka-mereka yang bertugas di lembaga pendidikan.  
                                  Untukmu para pengemban amanah pendidikan.......apa dalam hatimu tidak terbayang bagaimana generasi bangsa yang ada di desa sana belum bisa menikmati pendidikan seperti anak bangsa lainya,bisa mengoperasikan computer,main internet,punya labolatorium bahasa yang memadai untuk menunjang pendidikan yang lebih bermutu.
             Memang benar judul artikel ini: belajar diwaktu kecil bagai mengukir diatas batu,insyaallah dengan belajar diwaktu kecil itu akan memudahkan memahami ilmu dan mengingatnya.dan sungguh lebih bagus  lagi ketika generasi bangsa ini belajar mulai dari kecil dengan mendapatkan sarana dan prasarana  pendidikan yang cukup bagus apalagi pendikan modern seperti saat ini.semoga dengan artikel saya yang singkat ini menjadi pengetuk hati kita semua agar lebih memperhatikan pendidikan di negeri kita yang tercinta ini.ahirnya,apabila dalam artikel singkat ini ada yang kurang sempurna saya menerima komentar maupun saran dari kita semua yang peduli kepada pendidikan.   

                                             

Tidak ada komentar:

Posting Komentar